Kadikdayan
Pada masa lalu di pulau jawa dikenal ilmu kadikdayan atau disebut ilmu kesaktian, dari cerita-cerita perang jamn dahulu orang yang pergi ke medan perang dilengkapi dengan ilmu kadikdayan yaitu supaya selamat dan menang dalam pertempuran, sebelum pergi ke medan perang digembleng dulu dengan berbagai ilmu kadikdayan oleh para guru supaya nanti di medan perang tak dapat diakahkan oleh musuh dan dapat menaklukkan musuh yang dihadapi. Ilmu kadikdayan ini ada mantra-mantranya dan melakukan puasa sampai berhasil mendapatkan ilmu Kadikdayan.
Ilmu kadikdayan sebenarnya terdiri dari beberapa kateegori diantaranya adalah :
- Untuk menyerang musuh, termasuk ilmu ini adalah jenis ilmu penghancur.
- Untuk pertahanan, ilmu kekebalan tubuh dan ilmu untuk menghindar supaya tidak kena serangan musuh.
- Untuk memporak-porandakan musuh supaya musuh kehilangan pertahanan dan untuk menjatuhkan mental musuh supaya dengan cepat dapat ditaklukkan dan dikuasai.
Untuk mendapatkan ilmu kadikdayan tidak mudah karena harus melalui gemblengan yang berat baik secara fisik atau mental, dari tahap awal yang ringan sampai tahap yang berat. Jika sudah mengusai ilmu kadikdayan harus mengingat larangannya karena kalau melanggar ilmu yang sudah dikuasai akan lenyap dengan sia-sia, maka larangan atau pantangannya harus selalu diingat diantaranya adalah tidak boleh sombong dan tidak boleh pamer ilmu, dalam kehidupan bermasyarakat harus saling tolong dan saling mengasihi sesamanya, jika sombong dan suka memamerkan ilmunya maka ilmu kadikdayan yang dikuasai akan luntur dengan sendirinya.
Bersambung+
