Keris dan Tombak-1

---

Keris dan Tombak

(Bagian ke-1)

A.Keris dan Tombak

Keris dan tombak merupakan Budaya warisan leluhur Bangsa Indonesia yang sebelumnya merupakan Kerajaan Majapahit adalah merupakan cikal bakal Negara Indonesia. keris pada jaman Kerajaan Majapahit menyebar sampai luas yang sekarang menjadi beberapa negara tetangga yaitu : Pilipina, Malaysia, Kamboja, Thailan pada masa itu merupakan wilayah Kerajaan Majapahit. Kebudayaan dari Kerajaan Majapahit mempunyai pengaruh yang kuat dan menyebar keseluruh wilayah Nusantara kekuasan Kerajaan Majapahit, yaitu yang akan kita bicarakan budaya dari Pulau Jawa yaitu Keris.

**Keris berbentuk lurus dan berluk ganjil ( berkelok-kelok ganjil ) dan terdiri dari beberapa bagian dan penilaian antara lain yaitu :

1. Dua bagian Keris yaitu ganja Keris yang merupakan lambang Yoni dan bilah Keris yaitu lambang Lingga.
2. Pamor Keris yaitu perbedaan warna yang berlapis dari logam Besi dengan logam Pamor. Jumlah lapisan bisa berjumlah ratusan lapisan sampai ribuan lapisan.
3. Dapur Keris merupakan penilaian bentuk Keris,termasuk nilai estetika Keris.
   
4. Tangguh Keris yaitu berasal periode dan model pembutan jaman Keris itu dibuat.

**Tombak bilahnya berbentuk lurus...,sedang bagian dan detil dari Tombak hampir sama dengan Keris. Tombak merupakan senjata yang bergagang panjang dan yang akan Kita bahas disini adalah Tombak yang termasuk benda Pusaka bukan tombak yang dipergunakan untuk berburu binatang. Tombak merupakan senjata yang ampuh dan dipergunakan untuk perang dan merupakan senjata Prajurit pada jaman kerajaan dimana pada jaman itu alat dan senjata perang masih sangat sederhana. Tombak ini juga bukan sekedar alat untuk perang akan tetapi juga mempunyai daya kekuatan ghaib untuk mengalahkan musuh di medan perang seperti juga halnya keris mempunyai daya kekuatan ghaib.

B.Keris dengan kekuatan ghaib.

Kegunaa Keris yang utama adalah kekuatan ghaib yang berada pada Keris,bukan karena ketajaman bilah Keris untuk menusuk meskipun pada kedua sisi dan ujung Keris tajam adalah merupakan logam baja pada saat proses pembuatan keris,karena pada proses terakhir dilakukan Penyepuhan. Kalau digunakan untuk menusuk itu cara penggunaan yang menyimpang dari tujuan Empu pembuat Keris, Keris tidak pernah diasah,lain dengan senjata tajam yang selalu diasah supaya tajam,senjata tajam memang fungsinya adalah fungsi ketajaman. Keris bukan tergolong senjata tajam karena yang digunakan bukan dari ketajaman Keris itu,akan tetapi Tuah Keris atau kekuatan ghaib Keris itu.

Masyarakat pada umumnya menganggap kekuatan ghaib pada Keris peninggalan pada jaman dulu merupakan Keris yang Ampuh, karena Empu jaman dulu adalah Empu yang benar-benar merupakan orang yang kuat Tirakat dan Lelaku yaitu termasuk kuat Puasa,bertapa,meditasi dan masih banyak anggapan lainnya.

Untuk mendapatkan Keris ini Masyarakat jaman sekarang lebih pas kalau cara mendapatkan dengan cara Tirakat yaitu ada yang puasa sampai empat puluh hari kemudian pada beberapa malam sebelum malam terakhir melek malam (tidak tidur) hal ini dilakukan untuk mendapatkan sebilah keris yang di inginkan. Pada melek malam ini di tempat yang dianggap ada Kerisnya di alam ghaib untuk diambil dan dimiliki. Dari alam ghaib bisa berupa menjadi benda nyata yaitu Keris, bila puasanya diterima dari alam ghaib Keris akan menampakkan dirinya di alam nyata dan bisa diambil oleh orang tersebut. Keris dari alam ghaib ini dipercaya berasal dari Keris buatan para Empu jama dulu

Dalam malam penting ini kadang dilakukan pengambilan sendiri atau ditemani oleh orang yang dipercaya. Sebelum Keris menampakkan dirinya yang asli kepada orang yang menghendaki itu diuji dulu oleh makhluk ghaib yaitu makhluk yang menghuni Keris itu. Jika Keris sudah ada yang memiliki yaitu makhluk ghaib maka jika dipaksa maka harus mengalahkan dulu makhluk ghaib yang mempunyai Keris itu,dan jika menang akan mendapatkan Keris yang diinginkan. Ada juga yang ingin di tukar dengan barang atau minyak wangi dan bermacam benda dan sesaji. Jika Keris akan diberikan dan jika ditukar dengan Ayam jago atau Ayam Betina ini merupakan bahasa simbolik makhluk halus (makluk ghaib), sebenarnya yang di inginkan adalah nyawa ayam Jago berarti nyawa orang laki-laki dan ayam betina sebenarnya adalah nyawa orang Perempuan. Jika begini lebih baik mengurungkan niatnya karena resikonya berat tidak sebanding.

Jika keris tidak ada yang punya yaitu bukan milik makhluk ghaib,penghuni Keris akan menguji dengan jalan menampakkan diri bisa berupa apa saja di antaranya ialah bisa berupa Harimau, ular, katak dan binatang apa saja jika lari terbirit birit akan gagal. sebaliknya jika tidak takut binatang itu jika dipegang akan berupa menjadi sebilah Keris. Ada juga yang berupa benda-benda apa saja di hadapan-nya, bisa berupa benda yang tidak berguna bahkan bisa berupa kotoran hewan atau kotoran Manusia (tinja), jika sudah lama tidak diambil akan pergi meninggalkan yang puasa itu berupa kilatan cahaya melesat pergi ke angkasa.

Keris dari hasil Lelaku ini daya kekuatan-nya besar karena Keris ini merupakan peninggalan pada jaman dulu yaitu dari para Empu yang sakti begitu anggapan Masyarakat. Keris yang tidak terawat bisa menjadi benda ghaib atau oleh makhluk ghaib diambil memenuhi kebutuhan-nya, yang suka benda-benda pusaka ini yaitu dari Bangsa Jin, dari di ambilnya oleh makhluk ghaib ini maka Keris yang diambil itu menjadi benda ghaib yaitu pindah dimensi.

*Jasa pengambilan Keris dari alam ghaib.*

Ada orang tertentu yang menawarkan jasa pengambilan Keris dari alam ghaib,biasanya dalam pengambilan keris ini memerluka berbagai sesaji dan biasanya menurut permintaan makhluk ghaib yang mendiami keris itu yang berada dialam ghaib,hal ini bisanya setelah kontak dilakukan dengan makhluk ghaib oleh orang yang menyatakan dirinya bisa mengambil Keris dari alam ghaib. Yang mesti selamatan dulu bisanya nasi tumpeng lengkap dengan lauk pauk yaitu tujuannya supaya dalam pengambilan keris ini selamat tidak ada gangguan dan sukses.

Dari kepercayaan ini orang yang benar-benar bisa mengambil Keris dari alam ghaib sangat jarang. Kebanyakan adalah menggunakan ilmu sulap untuk menipu korbannya seakan benar-benar pengambilan dari alam ghaib...padahal keris itu didapatkan dari penjual Keris di Pasar atau milik orang di tukar dengan maskawin (istilah pembelian Keris) yang disetujui. Kemudian dengan ilmu sulap pada saat pengambilan Keris  dijadikan seolah-olah  diambil dari alam ghaib pada saat pengambilan Keris.

Untuk pengambilan Keris ini biasanya berupa Paket yaitu harganya biasanya ditentukan oleh orang yang melakukan pengambilan Keris itu,karena harus di penuhi persyaratan pengambilan Keris yaitu untuk Selamatan dan membeli sesaji yang diperlukan termasuk pembelian Menyan (kemenyan). Harga jasa pengambilan Keris dari alam ghaib ini sekarang bisa mencapai ratusan ribu rupiah sampai jutaan rupiah per paket. soal harga ini jika sepakat akan dilanjutkan ritual pengambilan Keris dari alam ghaib untuk dijadikan benda nyata.

C.Tombak dengan Kekuatan ghaib.

Tombak bergagang panjang biasanya lebih dari 170 cm dan cara penempatannya lain dengan Keris. Penempatannya biasanya ditempatkan di kiri dan kanan pintu yang berada di dalam rumah yaitu pintu batas ruang tamu dengan ruang keluarga atau ruangan dalam yang biasanya dipisahkan penutup kelambu.

Kekuatan ghaib yang berada pada tombak yang banyak diminati adalah untuk Pengayoman yaitu untuk menjaga rumah dan Keluarga pemilik supaya selamat dari gangguan makhluk ghaib dan gangguan dari manusia yaitu biasanya untuk menjaga supaya tidak ada pencuri masuk ke dalam rumah atau makhluk jahat masuk kedalam rumah dan juga bisa menangkal berbagai ilmu hitam.

Saya pernah menyaksikan yaitu tombak milik Nenek yang pada waktu itu saya masih kecil dan masih sekolah Dasar. Dua Tombak yang berada didalam rumah yang terletak di kiri dan kanan pintu yaitu Tombak yang dikasih warna hitam mulus dan yang satunya lagi tidak di kasih warna yaitu warna kayu asli warnanya putih kekuningan,kata Nenek merupakan Tombak sepasang laki-laki dan perempuan. Yang saya saksikan adalah pada waktu saya tidur dirumah nenek,tepatnya pada malam hari kedua Tombak itu berbunyi bersaut-sautan bergantian, Sebenarnya pada saat itu saya sudah tidur dan semua sudah tudur termasuk Nenek,akan tetapi dibangunkan oleh suara kedua Tombak itu bunyinya keras yaitu trotok....trotok....trotok.....seperti Tombak itu bergetar sehingga rangka dari tombak itu berbunyi.

Saya bertanya kepada Nenek : "Suara apa ini Nek?" Jawab Nenek : "Suara Tombak." Saya bertanya kepada Nenek: "Nek kok Tombaknya berbunyi ada apa kok dari tadi berbunyi terus tidak diam?" Jawab Nenek : "Ada orang, diam saja yaaa....!!!" Saya tanya lagi : "Orang apa sih Nek kok saya disuruh diam." Jawab nenek : "Orang yang mengincar rumah ini ada Pencuri dan akan mencuri" Setelah agak lama saya tanya lagi : "Dari tadi Tombaknya kok berbunyi terus tidak mau diam? Saya tidak bisa tidur karena bising" Jawab nenek : "Kalau Pencurinya pergi Tombak akan berhenti tidak berbunyi"

Karena besar rasa ingin tahu Saya maka ingin melihat lebih dekat dan Nenek berpesan "Dekati tidak apa-apa tapi jangan dipegang" maka Saya dekati yang berbunyi yang Saya lihat posisi melihat menengadah karena Saya masih Kecil,dan bergantian berbunyi. Batang Tombak dan rangka mata Tombak tidak kelihatan bergetar, ini aneh suaranya keras bisa membangunkan orang tidur tapi tidak kelihatan bergetar.

Tombak ini termasuk Tombak penjaga rumah dan akan bereaksi sesuai dengan fungsinya, biasanya ada sepasang dan diletakkan di kiri kanan pintu dalam pemisah ruang tamu dengan ruang dalam yang di pisahkan dengan kelambu sebagai penutup antar ruangan. Tombak yang berada dalam rumah bukan merupakan senjada secara fisik bukan untuk menusuk demikian juga Keris bukan senjata tikam. Jika Orang dari negara lain menilai secara kebendaan dan merupakan senjata tikam,memang terbuat dari logam baja dan menyerupai senjata tikam,tapi ini salah besar.

Pada jaman kerajaan dulu tombak memang masih digunakan untuk perang dan merupakan senjata andalan para Prajurit di medan perang,ini sesuai kegunaannya yaitu tombak untuk perang membunuh lawan. akan tetapi Tombak yang dimiliki oleh orang biasa (rakyat) bukan untuk membunuh, akan tetapi kekuatan ghaib yang berada pada Tombak itulah fungsinya, demikian juga halnya Keris.

D.Bagaimana asosiasi dan ekspresi masyarakat terhadap Keris dan Tombak.

Keris merupakan Piandel yaitu untuk menambah rasa percaya diri pemilik Keris. Dari tuah keris itulah pemiliknya percaya bisa mempunyai hal yang lebih dari yang lain sesusai kekuatan ghaib yang berada pada Keris atau Tombak.

Peminat keris lebih banyak dari pada Tombak, peminat-nya akan menyesuaikan dengan pekerjaan dan profesi orang itu. Jika Pedagang akan mencari keris untuk Berdagang, jika Pejabat akan mencari Keris untuk Penjabat,jika Petani akan mencari Keris untuk Bertani. Sebenarnya masih banyak Keris diciptakan untuk berbagai keperluan misalnya untuk menyingkirkan hujan, untuk memadamkan api.

Keris untuk melengkapi pakaian adat dalama acara-acara upacara adat, tiap daerah berbeda-beda cara memakainya.

E.Dalam ilmu per-Kerisan dan Tosan aji dibagi menjadi dua penilaian yaitu :

1. Eksoteri Keris.
2. Isoteri Keris.

Eksoteri Keris yaitu nilai Seni yang terkandung pada Keris meliputi berbagai hal diantaranya yaitu, nilai bentuk keris, nilai pamor keris,nilai ukiran keris, nilai tempa,Keindahan dan kehalusan bentuk Keris, dan masih banyak lagi penilaian yang lain. Yaitu mengenai bentuk yang dapat dilihat dengan mata dan diraba dengan jari tangan..

Isoteri Keris yaitu nilai yang terkandung berupa kekuatan ghaib yang terkandung di dalam Keris itu Termasuk makhluk halus yang berada pada Keris itu. Yaitu mengenai Keampuhan daya Keris itu.

NB :

• Keris dan Tombak bukam senjata tikam,karena yang digunakan bukan secara fisik akan tetapi yang digunakan adalah kekuatan ghaib yang berada pada keris dan Tombak itu. Juga merupakan Piandel yaitu untuk membangkitkan rasa Percaya Diri pemilik Keris itu.
• Keris diciptakan untuk berbagai kebutuhan bahkan ada yang di ciptakan untuk berjudi, untuk pencuri dan untuk Dunia hitam, untuk keperluan ini penghuni Keris berasal dari Jin, Setan dan Roh Jahat, pencipta Keris dari golongan hitam tidak bisa dikataka Empu
• Empu pencipta Keris adalah menguasai dua jalur keahlihan yaitu, pertama ahli pengolahan logam yang meliputi Seni Tempa dan Seni Ukir logam. Sedangkan yang kedua adalah ahli Spiritual. Dari Empu ini Keris diciptakan bukan sebagai senjata tikam, akan tetapi diciptakan sebagai Karya Seni dengan nilai Karya Seni nyata bentuk bilah Keris dan Perwujutan Karya Seni Spiritual dengan kekuatan ghaib.

---

---

Link artikel Keris dan Tombak :

Keris-dan-tombak-1
Keris-dan-tombak-2
Keris-dan-tombak-3
Keris-dan-tombak-4
Rahasia Keris bisa berdiri